11 Jun 2010

Ternyata, Urin Bisa jadi Obat Jerawat


Wanita memakai urin untuk mengobati jerawat (Foto: Corbis)


JIKA biasanya urin hanya bisa dimanfaatkan sebagai obat bagi para penderita sakit mata, kini cairan tubuh ini bisa mengobati masalah jerawat. Kok bisa?


Secara umum, kata urin hanya terkait dengan “hasil” biologis manusia yan berkaitan dengan toilet. Tahukah Anda, bahwa cairan tubuh yang satu ini digunakan oleh beberapa orang untuk mengobati masalah jerawat mereka. 

Kita semua tahu apa urin, dari mana datangnya dan peran apa yang dimainkannya dalam fungsi tubuh yang sehat. Namun, ada kegunaan lain dari cairan tubuh ini, yaitu dapat mengobati jerawat. 


Meskipun tidak semua orang mengakuinya, namun beberapa telah mencoba bentuk pengobatan jerawat ini di beberapa waktu dalam kehidupan mereka. Jadi, bagaimana mungkin urin membantu mencegah jerawat dan jerawat? 

Praktek menggunakan urin untuk kosmetik ataupun kulit memiliki nama: urotherapy, serta beberapa variasi yang berbeda. Sementara cairan ini umumnya dikenal sebagai produk limbah oleh banyak orang. 

Urin bukan merupakan produk limbah, karena kenyataan bahwa benar-benar bebas dari racun. Kondisinya steril karena adanya air sekitar 95 sampai 98 persen dari urin. 

Bagian lain dari cairan tubuh dianggap oleh para ahli medis sebagai senyawa biokimia kecil memiliki yang sifatnya membuatnya ideal untuk pengobatan masalah kulit tertentu seperti jerawat. Demikian berita yang dilansir Care Fair, Kamis (9/6/2010).

Praktek urotherapy sebenarnya telah digunakan selama ribuan tahun di beberapa negara di seluruh dunia. Anda bahkan dapat menemukan beberapa produk perawatan kulit dan kosmetik mengandung beberapa bentuk urin -terutama versi sintetis-. Bahan ini dikenal sebagai "urea" dan terutama digunakan dalam krim wajah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar